Satgas Marinir Yonif 10 SBY Tebar Semangat Belajar di Perbatasan, Bagikan Buku dan Alat Tulis untuk Anak-anak Kampung Imsun

    Satgas Marinir Yonif 10 SBY Tebar Semangat Belajar di Perbatasan, Bagikan Buku dan Alat Tulis untuk Anak-anak Kampung Imsun

    MAYBRAT - Di tengah keterbatasan sarana pendidikan di wilayah perbatasan, prajurit Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 10 Marinir/SBY menunjukkan kepeduliannya terhadap masa depan generasi muda Papua. Dengan penuh semangat, para marinir turun langsung membagikan buku dan alat tulis kepada anak-anak di Kampung Imsun, Kabupaten Maybrat, Senin (3/11/2025).

    Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan teritorial Satgas yang berfokus pada peningkatan pendidikan dan motivasi belajar bagi anak-anak di daerah terpencil. Melalui langkah sederhana namun bermakna ini, Satgas ingin menumbuhkan semangat belajar serta menegaskan komitmen TNI dalam membangun masa depan Papua melalui pendidikan.

    Buku dan Harapan di Tangan Anak Perbatasan

    Anak-anak Kampung Imsun tampak berseri-seri saat menerima bantuan berupa buku tulis, pensil, dan alat gambar dari prajurit Marinir. Di tengah suasana hangat, mereka segera membuka buku baru itu dengan wajah penuh antusiasme sebuah pemandangan sederhana yang menyimpan makna besar tentang harapan dan masa depan.

    Menurut Dansatgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 10 Marinir/SBY, Letkol Marinir Aris Moko, kegiatan ini bukan hanya sekadar pembagian bantuan, melainkan bentuk nyata dukungan terhadap pembangunan sumber daya manusia di wilayah perbatasan.

    “Kami ingin anak-anak di perbatasan memiliki semangat belajar yang sama seperti di daerah lain. Buku dan alat tulis ini memang sederhana, tapi kami berharap bisa menjadi penyemangat bagi mereka untuk terus menuntut ilmu dan bermimpi besar, ” ujar Letkol Aris Moko.

    Ia menambahkan, Satgas Marinir juga terus menjalin komunikasi dengan masyarakat dan sekolah-sekolah di sekitar perbatasan agar kegiatan pembinaan seperti ini bisa berlangsung secara berkelanjutan.

    Warga Imsun: ‘Bapak Marinir Bawa Harapan untuk Anak Kami’

    Kegiatan sosial itu disambut haru oleh warga setempat. Mama Yohana, salah satu tokoh perempuan Kampung Imsun, mengaku sangat berterima kasih atas perhatian dan kepedulian para prajurit terhadap anak-anak di kampung mereka.

    “Kami senang sekali, anak-anak jadi semangat sekolah lagi. Di sini jauh dari kota, alat tulis sering susah didapat. Tapi bapak-bapak Marinir datang membawa buku dan kasih semangat untuk anak-anak kami. Tuhan berkati bapak-bapak semua, ” tutur Mama Yohana dengan mata berkaca-kaca.

    Bagi warga Imsun, kehadiran Satgas Yonif 10 Marinir/SBY bukan hanya simbol keamanan, tetapi juga harapan baru. Kehadiran TNI di tengah masyarakat membuat hubungan antara aparat dan warga semakin dekat dan penuh kepercayaan.

    Melalui kegiatan ini, Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 10 Marinir/SBY membuktikan bahwa menjaga perbatasan bukan hanya soal pertahanan, tetapi juga tentang membangun jiwa dan masa depan anak-anak bangsa.

    Dari tangan para prajurit yang biasanya menggenggam senjata, kini tergenggam buku dan pena simbol perjuangan baru untuk mencerdaskan anak-anak Papua di pelosok negeri.

    (Lettu Mar Maya/AG)

    tniuntukrakyat marinirpeduli yonif10marinirsby papuacerdas baktitni tnihadiruntuknegeri imsunbelajar perbatasanmelekilmu
    Jurnalis Agung

    Jurnalis Agung

    Artikel Sebelumnya

    TNI Buka Gerbang Ilmu di Pedalaman Papua,...

    Artikel Berikutnya

    Koops HABEMA Gerak Cepat Dirikan Posko Kemanusiaan,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Natal di Mumugu: Satgas 733/Masariku Beri Gizi, Tumbuhkan Asa Papua
    Merah Putih Berkibar di Honai Papua: Simbol Persatuan Natal
    Safari Honai: Satgas Ksatria Jaya Bawa Harapan dan Senyum ke Pedalaman Sinak
    TNI di Papua: Garda Konstitusi Lindungi Warga dan Pembangunan
    Safari Honai: TNI Dekap Hati Warga Pedalaman Puncak Papua

    Ikuti Kami