Safari Honai: TNI Bangun Persaudaraan di Puncak Papua

    Safari Honai: TNI Bangun Persaudaraan di Puncak Papua

    PUNCAK - Di tengah kesejukan pegunungan Papua, Satuan Tugas (Satgas) Yonif 142/Ksatria Jaya melalui Pos Pintu Jawa kembali merajut tali persaudaraan dengan masyarakat Distrik Sinak, Kabupaten Puncak. Program inovatif bertajuk Safari Honai ini bukan sekadar kunjungan rutin, melainkan jembatan kehangatan yang menghapus sekat antara prajurit TNI dan warga setempat.

    Rabu (26/11/2025) menjadi saksi bisu pertemuan akrab ini. Personel Satgas mendatangi honai demi honai, disambut senyum tulus dan jabat tangan hangat dari warga. Kehadiran mereka bukan sebagai penjaga keamanan semata, melainkan sebagai saudara yang berbagi kebahagiaan, lengkap dengan bingkisan makanan ringan yang disambut riang oleh anak-anak.

    “Kami selalu menerima Bapak TNI dengan hati senang. Mereka datang membawa kedamaian, duduk dan bicara dengan kami, itu membuat masyarakat merasa diperhatikan, ” ujar Yulianus Murib, seorang tokoh pemuda Kampung Sinak, dengan nada penuh keyakinan.

    Suara tawa anak-anak yang berlarian mengelilingi para prajurit menjadi melodi indah yang semakin menghangatkan suasana. Momen ini menjadi bukti nyata bahwa kedekatan emosional dapat tercipta melalui interaksi yang tulus dan tanpa pretensi.

    Komandan Pos Pintu Jawa, Kapten Inf Iswan Arharap, menegaskan esensi dari kegiatan ini.

    “Kami datang bukan hanya menjaga keamanan, tetapi ingin hadir sebagai saudara yang membawa kedamaian. Mendengar langsung aspirasi warga adalah cara kami membangun kepercayaan dan kebersamaan, ” tegasnya.

    Pendekatan dari hati ke hati inilah yang diyakini Kapten Inf Iswan Arharap sebagai kunci untuk menciptakan stabilitas yang berkelanjutan di wilayah yang kaya akan keindahan alam namun penuh tantangan ini.

    Safari Honai membuka ruang dialog yang lebih dalam, memungkinkan para prajurit untuk menangkap berbagai keluhan dan harapan warga, mulai dari persoalan pangan, pendidikan, hingga kesehatan.

    “Anak-anak senang, masyarakat senang. Kegiatan seperti ini membuat hubungan kami dengan TNI semakin kuat, ” tutur Mama Lena Tabuni, salah satu warga yang rumah honainya dikunjungi.

    Acara ditutup dengan doa bersama, sebuah ritual khusyuk yang memohon perlindungan bagi seluruh warga Sinak dan kelancaran tugas para prajurit. Alunan doa yang mengalun lembut di antara honai menjadi lambang kuatnya harapan akan kedamaian abadi di tanah Papua.

    Dengan ketulusan yang terpancar dari setiap interaksi, Satgas Yonif 142/Ksatria Jaya membuktikan komitmennya untuk senantiasa hadir sebagai sahabat, pelayan, dan pengayom masyarakat. Safari Honai telah mengukir cerita bahwa kedekatan dan kasih sayang adalah pondasi terkuat dalam membangun hubungan yang kokoh, jauh melampaui sekadar tugas pengamanan. Dari honai ke honai, damai dan persaudaraan terus ditebar di jantung pegunungan Puncak.

    (Wartamiliter)

    satgas142ksatriajaya safarihonai tniuntukpapua sinakdamai kemanunggalantni papuabangkit
    Jurnalis Agung

    Jurnalis Agung

    Artikel Sebelumnya

    Satgas Yonif 142 Edukasi Kesehatan Siswa...

    Artikel Berikutnya

    Marinir Paniai: Donor Darah Satgas Yonif...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Jelang Natal 2025, TNI–Jemaat GKII Antiokhia Yokatapa Satukan Doa, Kokohkan Damai di Intan Jaya
    ROSITA di Intan Jaya: TNI Borong Hasil Tani Mama Papua, Nyalakan Mesin Ekonomi di Pegunungan
    Di Bawah Cahaya Iman Tumbupur, Satgas 408/Sbh Rajut Damai lewat Ibadah dan Layanan Kesehatan
    Semangat Merah Putih Berkibar di Honai Jelang Natal Papua
    Doa Bersama di Goa Balim: Loreng dan Iman Tanda Damai Pedalaman Papua

    Ikuti Kami