Satgas Yonif 113/JS Hadirkan Internet Gratis, Warga Zanepa Rasakan Sentuhan ‘Jaya Sakti Peduli’

    Satgas Yonif 113/JS Hadirkan Internet Gratis, Warga Zanepa Rasakan Sentuhan ‘Jaya Sakti Peduli’
    Foto: Prajurit Satgas Pamtas RI–PNG Mobile Yonif 113/Jaya Sakti (JS) membuka akses informasi dan komunikasi bagi masyarakat di pedalaman Papua Tengah. Warga Kampung Zanepa, Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Jum'at (24/10/2025).

    INTAN JAYA - Harapan baru hadir di pedalaman Papua Tengah. Warga Kampung Zanepa, Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, kini menikmati fasilitas internet gratis berkat inisiatif prajurit Satgas Pamtas RI–PNG Mobile Yonif 113/Jaya Sakti (JS). Program ini menjadi bagian dari kegiatan “Jaya Sakti Peduli”, yang bertujuan membuka akses informasi dan komunikasi bagi masyarakat di daerah terpencil.  

    Sebelum adanya Pos TNI, warga Zanepa harus menempuh perjalanan sekitar 8 kilometer ke Kampung Pogapa dengan melintasi hutan lebat dan sungai deras hanya untuk mengirim pesan atau menelepon keluarga. Kini, situasi berubah drastis warga, pelajar, dan pemuda bisa langsung datang ke Pos TNI untuk memanfaatkan jaringan internet setiap hari.  

    Kepala Desa Zanepa, Donatus Wandagu (37), mengungkapkan rasa syukur atas bantuan tersebut.  

    “Dulu kami harus jalan jauh ke Pogapa hanya untuk beli paket internet. Sekarang kami bisa kirim pesan, belajar, bahkan video call keluarga dari kampung sendiri. Terima kasih banyak untuk bapak-bapak TNI, ” ujarnya dengan penuh haru, Jumat (24/10/2025).  

    Program internet gratis ini disambut antusias masyarakat, terutama kalangan muda dan pelajar yang kini lebih mudah mencari bahan pelajaran maupun berkomunikasi dengan dunia luar.

    Komandan Pos Zanepa, Kapten Inf Sugeng Jamianto, menjelaskan bahwa layanan internet gratis merupakan wujud nyata komitmen TNI dalam membantu masyarakat mengatasi keterisolasian informasi.  

    “Melalui program Jaya Sakti Peduli, kami ingin masyarakat pedalaman juga bisa menikmati kemajuan teknologi. Ini bagian dari pembinaan teritorial terbatas (Bintertas) Satgas Yonif 113/JS, ” jelas Kapten Sugeng.  

    Ia menambahkan, penggunaan internet diatur agar tidak mengganggu aktivitas warga.  

    “Kami buka akses terutama sore hari, setelah anak-anak pulang sekolah atau warga selesai dari kebun. Kalau ada keperluan mendesak, mereka bisa datang kapan saja, ” tambahnya.  

    Kehadiran internet gratis di Zanepa bukan sekadar layanan teknologi, melainkan jembatan kemanusiaan yang menghubungkan warga pedalaman dengan dunia luar. Program ini menjadi bukti bahwa Satgas Yonif 113/Jaya Sakti tidak hanya menjaga kedaulatan, tetapi juga membawa perubahan nyata bagi kehidupan masyarakat Papua.  

    (Lettu Inf Supri/AG)

    jayasaktipeduli yonif113js tniuntukrakyat papuatengahmaju satgaspamtasripng papuaterhubung tnihumanis intanjayaberkembang internetgratispapua baktiuntuknegeri
    Jurnalis Agung

    Jurnalis Agung

    Artikel Sebelumnya

    Satgas Yonif 113/JS Hadirkan Layanan Kesehatan...

    Artikel Berikutnya

    Babinsa & Pemuda Doyo Lama Gotong Royong,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Jelang Natal 2025, TNI–Jemaat GKII Antiokhia Yokatapa Satukan Doa, Kokohkan Damai di Intan Jaya
    ROSITA di Intan Jaya: TNI Borong Hasil Tani Mama Papua, Nyalakan Mesin Ekonomi di Pegunungan
    Di Bawah Cahaya Iman Tumbupur, Satgas 408/Sbh Rajut Damai lewat Ibadah dan Layanan Kesehatan
    Semangat Merah Putih Berkibar di Honai Jelang Natal Papua
    Doa Bersama di Goa Balim: Loreng dan Iman Tanda Damai Pedalaman Papua

    Ikuti Kami