Jurnalis Agung
Pegunungan Bintang - Upaya penegakan hukum yang digencarkan Aparat Keamanan (Apkam) di berbagai wilayah Papua kian membuahkan hasil nyata. Sejumlah markas kelompok bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM) berhasil direbut dan kini berada di bawah kendali TNI–Polri. Keberhasilan ini menandai titik balik besar dalam upaya pemulihan keamanan, sekaligus memperlihatkan semakin runtuhnya marwah dan pengaruh OPM di tanah Papua.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, operasi gabungan yang berlangsung beberapa pekan terakhir berhasil menembus dan menguasai basis OPM di wilayah Pegunungan Bintang, Intan Jaya, hingga Puncak. Salah satu markas utama di Kampung Soanggama kini telah dijadikan Pos Taktis TNI guna menjamin stabilitas dan perlindungan bagi masyarakat sekitar.
Dansatgas Media Koops Habema, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono, menegaskan bahwa lokasi tersebut selama ini digunakan kelompok OPM sebagai pusat perencanaan serangan terhadap aparat dan warga sipil.
“Kami menetapkan salah satu pos OPM di wilayah Soanggama sebagai Pos Taktis TNI. Tujuannya agar keamanan masyarakat dapat terjamin, dan wilayah ini tidak lagi menjadi sarang kelompok bersenjata, ” ujar Iwan dalam keterangan tertulisnya, Jumat (24/10/2025).
Pasca dikuasainya markas-markas strategis, sebagian besar anggota OPM dilaporkan kehilangan arah dan tempat berlindung. Sebagian di antaranya bahkan menyerahkan diri kepada aparat, menyatakan penyesalan, dan kecewa terhadap pimpinan mereka yang melarikan diri.
Tokoh masyarakat Soanggama, Yulianus Murib, menilai langkah tegas aparat sebagai bukti nyata kehadiran negara di tengah rakyat Papua. Ia mengaku kini masyarakat mulai berani kembali ke kampung halaman yang sempat ditinggalkan karena teror OPM.
“Kami dulu hidup dalam ketakutan, setiap malam dengar tembakan. Sekarang sudah tenang, anak-anak bisa sekolah lagi. OPM itu bukan pejuang, mereka hanya bikin rakyat menderita, ” ungkap Yulianus dengan nada haru.
Keberhasilan aparat menguasai wilayah-wilayah rawan tak hanya memperkuat posisi negara, tetapi juga menumbuhkan kembali optimisme warga akan perdamaian abadi di tanah Papua. Semakin banyak markas OPM yang tumbang, semakin terbuka pula jalan menuju pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
Langkah tegas Apkam menjadi bukti bahwa negara hadir dan tidak tinggal diam, memastikan Papua tetap damai dan aman di bawah merah putih.
(Kapten Inf MN/AG)
Updates. 
