LANNY JAYA - Di tengah suasana haru dan duka yang menyelimuti Kampung Wamitu, Distrik Goa Balim, Kabupaten Lanny Jaya, Papua Pegunungan, kehadiran personel Satgas Yonif 408/Sbh dari Pos Wamitu menjadi oase kepedulian. Pada Rabu, (19/11/2025), anggota Satgas tidak hanya sekadar bertandang, melainkan turun tangan langsung membantu warga mempersiapkan prosesi adat bakar batu, sebuah tradisi sakral yang mengiringi upacara kedukaan.
Aksi nyata ini merupakan perwujudan kuat dari komitmen Satgas Yonif 408/Sbh untuk selalu hadir di tengah masyarakat, merajut kebersamaan, dan meringankan beban sesama. Personel Satgas bahu-membahu mengumpulkan, mengangkat, hingga membelah kayu bakar yang akan digunakan dalam ritual adat yang penuh makna tersebut. Lebih dari sekadar bantuan fisik, kehadiran mereka membawa kekuatan moral bagi keluarga yang sedang berduka.
Komandan Pos (Danpos) Wamitu, Kapten Inf Indra, menegaskan komitmen pasukannya. "Kami datang untuk memberikan kekuatan moral dan membantu meringankan beban keluarga. Gotong royong ini adalah bentuk kebersamaan kami dengan masyarakat Wamitu. Semoga kehadiran kami dapat memperlancar persiapan adat dan memberi penguatan bagi keluarga yang berduka, " ujarnya.
Menyambut uluran tangan para prajurit TNI, pihak keluarga almarhum tak kuasa menahan haru. Wapius Tabuni, salah satu anggota keluarga yang berduka, menyampaikan apresiasi yang mendalam atas kepedulian Satgas.
"Kami sangat berterima kasih karena bapak-bapak TNI datang membantu kami di saat duka. Tidak hanya memberi penguatan, tetapi juga ikut bekerja mempersiapkan kayu untuk bakar batu. Kehadiran TNI membuat kami merasa tidak sendiri, " ungkapnya.
Wapius menambahkan, dukungan yang diberikan oleh Satgas menjadi sumber kekuatan tak ternilai bagi keluarganya dalam menjalani rangkaian prosesi adat dan melewati masa berduka.
"Bantuan ini sangat berarti bagi kami. Terima kasih karena selalu hadir dan peduli kepada masyarakat Wamitu, " tutur Wapius, matanya berkaca-kaca menahan haru.
Kegiatan gotong royong ini sekali lagi membuktikan betapa eratnya ikatan emosional yang terjalin antara Satgas Yonif 408/Sbh dan masyarakat Wamitu. Semangat kebersamaan yang ditunjukkan melalui aksi sederhana ini kian memperkokoh kepercayaan dan solidaritas di wilayah pedalaman Papua Pegunungan.
(jurnalis)
