INTAN JAYA - Di tengah medan berat dan terbatasnya akses pembangunan di pedalaman Papua, Satgas Pamtas RI–PNG Mobile Yonif 113/Jaya Sakti (JS) menunjukkan wujud nyata kepedulian terhadap masa depan pendidikan anak-anak Papua.
Pada Rabu (5/11/2025), personel Pos TK Pogapa turun langsung membantu proses pembangunan SD Inpres Pogapa, Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya.

Tidak hanya memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pekerja, prajurit TNI juga ikut mengangkut material, membersihkan area kerja, hingga membantu pemasangan elemen bangunan.
Bersama masyarakat, mereka bahu membahu membangun harapan sebuah sekolah yang kelak menjadi rumah ilmu bagi generasi muda di wilayah pegunungan tengah Papua.
TNI Hadir untuk Pendidikan dan Masa Depan Anak Papua
Komandan TK Pogapa, Kapten Inf Kresna Cakra Wijaya, S.Tr.(Han), menjelaskan bahwa partisipasi Satgas dalam pembangunan sekolah ini merupakan bagian dari komitmen TNI untuk mendukung kemajuan pendidikan di wilayah penugasan, terutama di daerah terpencil yang sulit dijangkau.
“Kami hadir di sini bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga ikut membantu mempercepat pembangunan infrastruktur penting seperti sekolah, ” ujar Kapten Kresna.
“Anak-anak Papua berhak mendapat pendidikan yang layak. Dengan membantu pembangunan SD Inpres Pogapa, kami berharap bisa memberikan kontribusi nyata bagi masa depan mereka.”
Menurutnya, pembangunan sekolah di daerah seperti Pogapa bukan sekadar proyek fisik, melainkan langkah strategis untuk membuka akses pengetahuan dan memperluas peluang hidup generasi muda Papua.
Apresiasi dari Warga Pogapa: “Sekolah Ini Adalah Harapan Kami”
Kehadiran Satgas Jaya Sakti mendapat sambutan hangat dari masyarakat Kampung Pogapa. Para warga yang sejak awal turut bergotong royong merasakan langsung dampak positif dari kehadiran para prajurit di tengah mereka.
Salah satu tokoh masyarakat, Bapak Hengky Bagubau (54), menyampaikan rasa syukurnya atas kepedulian Satgas terhadap pembangunan sekolah tersebut.
“Kami sangat senang dan berterima kasih atas perhatian Bapak-bapak Satgas. Mereka tidak hanya menjaga kami, tapi juga ikut membantu membangun sekolah untuk anak-anak kami, ” ujarnya penuh haru.
“Sekolah ini penting sekali bagi masa depan kampung kami. Dengan bantuan TNI, pekerjaan jadi lebih cepat dan ringan.”
Dari Pembangunan Fisik ke Pembangunan Jiwa
Selain membantu proses fisik pembangunan, Satgas juga turut memberikan semangat kepada para warga dan anak-anak agar terus bersemangat menempuh pendidikan.
Di sela kegiatan, prajurit Satgas terlihat berbincang dan bermain dengan anak-anak Pogapa, menanamkan nilai kebersamaan dan pentingnya menuntut ilmu sejak dini.
Kapten Kresna menegaskan bahwa pembangunan di Papua tidak hanya soal infrastruktur, tetapi juga soal membangun kepercayaan dan harapan.
“Kami ingin menunjukkan bahwa TNI selalu hadir di sisi rakyat. Bukan hanya menjaga, tapi juga membangun dan mendukung kemajuan mereka, ” katanya menutup pernyataan.
Dari Kampung Pogapa, gema semangat itu bergema:
TNI dan rakyat bersatu membangun masa depan. Sekolah berdiri, harapan tumbuh, Papua melangkah maju bersama Indonesia.
(Lettu Supri/AG)

Ibrahim