Jurnalis Agung
PUNCAK - Di tengah kesejukan udara pegunungan Sinak, Kabupaten Puncak, prajurit Satgas Yonif 142/Ksatria Jaya Pos Sinak Pasar menunjukkan kepedulian mendalam terhadap perekonomian masyarakat. Di bawah komando Dpp Sertu Laksana Keliat, mereka menggelar aksi sosial bertajuk “Borong Hasil Tani Rakyat” di pasar tradisional Distrik Sinak, Kamis (30/10/2025).
Kegiatan tersebut menjadi bukti nyata kehadiran TNI di tengah masyarakat, tidak hanya menjaga keamanan wilayah, tetapi juga membantu menggerakkan ekonomi lokal. Dengan semangat kebersamaan, para prajurit menyusuri setiap lapak warga dan memborong berbagai hasil bumi seperti ubi, sayuran, pisang, dan buah-buahan khas pegunungan Papua.
“Kami ingin masyarakat merasa bahwa TNI selalu hadir di tengah mereka, bukan hanya menjaga keamanan, tapi juga ikut menggerakkan roda ekonomi rakyat, ” ujar Dpp Sertu Laksana Keliat, Komandan Pos Sinak Pasar Satgas Yonif 142/Ksatria Jaya, kepada media.
Menurutnya, kegiatan ini dilakukan untuk memberikan motivasi bagi para petani agar terus semangat bercocok tanam di tengah tantangan geografis dan keterbatasan akses pasar. “Kami berharap dengan kegiatan seperti ini, hasil kerja keras masyarakat bisa lebih dihargai dan perekonomian lokal terus tumbuh, ” tambahnya.
Salah satu tokoh masyarakat Sinak, Mama Lidia Waker, mengaku sangat terharu dengan langkah prajurit Ksatria Jaya tersebut. Ia menyebut, kehadiran TNI di pasar bukan hanya membawa rasa aman, tetapi juga membawa berkah bagi warga.
“Kami senang sekali, tentara datang bukan untuk berperang, tapi membantu kami. Hasil kebun kami dibeli semua, anak-anak bisa makan lebih baik hari ini. Terima kasih untuk bapak-bapak TNI, ” ujar Mama Lidia dengan mata berkaca-kaca.
Warga pasar menyambut kegiatan ini dengan antusias. Beberapa di antara mereka bahkan tampak bersenda gurau dengan para prajurit, mencerminkan suasana kekeluargaan yang hangat antara TNI dan rakyat.
Melalui aksi sederhana namun sarat makna ini, Satgas Yonif 142/Ksatria Jaya kembali menegaskan komitmennya sebagai pelindung sekaligus sahabat masyarakat Papua, yang hadir tidak hanya dengan senjata, tapi juga dengan hati dan kepedulian.
(Letda Chk Gusti/AG)
